Dosen pembimbing lapangan (DPL) magang program studi Pendidikan Sejarah yang bertempat di Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Pacitan melaksanakan penyerahan mahasiswa magang kepada mitra. Acara ini berlangsung di Joglo Pertemuan Dinas Pariwisata, Senin (5/2/2024).
Kegiatan penyerahan mahasiswa magang ini dilakukan oleh Sri Dwi Ratnasari, S.Sos., M.Hum. selaku DPL kelompok tiga kepada mitra yang telah berkenan menerima mahasiswa magang dari program studi Pendidikan Sejarah STKIP PGRI Pacitan.
Sekretaris Dinas Disparpora Pacitan mewakili mitra magang menyambut dengan baik kedatangan mahasiswa magang STKIP PGRI Pacitan sekaligus menjelaskan terkait teknis pelaksanaan lapangan yang akan dilakukan oleh mahasiswa magang.
“Kami ucapkan selamat datang kepada mahasiswa magang dari STKIP PGRI Pacitan dan semoga nanti bisa berkolaborasi dengan baik selama magang di sini,” ujarnya.
Sementara itu, Andriani Ayuk selaku mahasiswa magang menyampaikan, terdapat dua kelompok yang magang di Disparpora Kabupaten Pacitan, yakni kelompok 2 berjumlah 7 mahasiswa dengan DPL Dra. Martina dan kelompok 3 berjumlah 7 mahasiswa dengan DPL Sri Dwi Ratnasari, S.Sos., M.Hum. yang akan berlangsung selama 3 pekan sejak tanggal 5 s.d 23 Februari 2024 mendatang.
“Kelompok dua dan kelompok tiga jadi satu sehingga total mahasiswa yang magang di Disparpora ada 14 mahasiswa dan saat penyerahan didampingi oleh Ibu Ratnasari,” jelas Ayuk.
Dirinya menambahkan, saat magang berlangsung akan dilakukan pembagian kelompok sesuai dengan arahan Disparpora karena output dari magang ini mahasiswa akan membuat artikel dan melakukan penelitian yang berpusat di tujuh destinasi wisata yang ada di Pacitan.
“Jumlahnya kan ada 14 orang dibagi tujuh nanti per kelompok ada dua orang. Nah itu nanti kerjanya semacam penelitian semisal nanti berkunjung ke Pantai Srau kemudian mencari potensi budaya atau tradisi yang ada di sana dan ketika menjumpai kesulitan saat penulisan artikel bisa dikomunikasikan dengan DPL,” jelasnya.
Selain itu, ia menambahkan selama magang harus mengikuti kebijakan yang berlaku mulai dari menyesuaikan jam kerja hingga seragam yang dikenakan.
“Untuk seragam yang berlaku sesuai yang disampaikan tadi ketika hari Senin-Selasa memakai batik pace Pacitan, Rabu-Kamis memakai batik jagad Pacitan, dan hari Jumat memakai lurik. Sedangkan untuk jam kerjanya mulai dari pukul 08.00-15.30 WIB,” pungkasnya.