Senin, (11/12/2023) Mahasiswa Kampus Mengajar (KM) kelompok 2 Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Pacitan yang berada di Sekolah Dasar Negeri (SD N) 2 Sedayu telah merampungkan tugasnya. Sebelum kembali ke kampus asal, mahasiswa menggelar kegiatan penarikan yang diikuti oleh seluruh mahasiswa KM dan siswa-siswi SDN setempat.
Dalam sambutannya, Bagas Tri Kurniawan selaku ketua kelompok mengatakan kegiatan KM sangat memberikan pengalaman yang luar biasa. Melalui program tersebut, ia dan timnya mampu melaksanakan keseluruhan program kerja (proker) sebanyak 21 di luar dari kegiatan mengajar di kelas.
“Proker tersebut sudah kami komunikasikan di Forum Komunikasi Koordinasi Sekolah (FKKS) pada awal penugasan. Semoga apa yang telah kami laksanakan dapat berdampak di SDN 2 Sedayu,” kata Bagas.
Senada dengan hal itu, Riza Dwi Tyas Widoyoko, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) menyampaikan bahwa tim kampus mengajar SDN 2 Sedayu telah melaksanakan praktik di sekolah, baik praktik pembelajaran maupun moral terkait dengan penguatan numerasi, literasi, dan pemanfaatan teknologi bagi sekolah.
“Empat bulan sudah pelaksanaan kampus mengajar ini berlangsung, saya selaku DPL mengucapkan permohonan maaf kepada sekolah jika pada pelaksanaannya mahasiswa kami kurang maksimal. Dengan ini resmi kami tarik kembali 5 mahasiswa yang mengikuti kampus mengajar 6 di SDN 2 Sedayu untuk dapat melanjutkan jenjang akademiknya di kampus STKIP PGRI Pacitan,” terangnya.
Sementara itu, Soeratmi Rahayu, S.Pd.SD selaku Kepala Sekolah SD N 2 Sedayu mengucapkan permohonan maaf apabila selama ini terdapat sesuatu hal yang kurang berkenan. Ia mengaku sekolahnya sudah dua kali mendapatkan program KM, dan pihak sekolah sendiri menyadari bahwa nilai literasi dan numerasi di tempatnya mengajar masih kurang baik.
“Ibaratnya seperti ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memberikan sekolah ini KM 5 sebagai pondasi awal pengembangan literasi dan numerasi karena belum sempurna, kami diberikan KM angkatan 6 untuk menyempurnakan, dan apa yang telah diberikan KM angkatan 6 ini sudah membantu menyempurnakan bersama kami pihak sekolah untuk meningkatkan nilai ANBK dan AKM,” imbuhnya.
Dalam kegiatan ini, mahasiswa KM 6 memberikan kenang-kenangan untuk sekolah, DPL dan siswa. Sedangkan pihak sekolah juga memberikan kenang-kenangan sekaligus surat kecil dari para siswa.