Nadya Resti Dwi Adha, perwakilan dari PIK-R Widya Abhipraya Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Pacitan dinobatkan sebagai Best Advokasi pada ajang Pemilihan Duta Generasi Berencana (Genre) Kabupaten Pacitan Tahun 2024 beberapa waktu lalu.
Perempuan yang berdomisili di Dusun Kwaron, Desa Tambakrejo, Kecamatan Pacitan, Kabupaten Pacitan itu mulai berkecimpung di PIK-R Widya Abhipraya saat menempuh perkuliahan semester 5. Perlu diketahui, ia merupakan mahasiswa aktif Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) di STKIP PGRI Pacitan.
“Menjadi seorang Duta Genre merupakan sebuah impian sejak masih duduk dibangku MAN, tetapi kala itu masih belum mempunyai tekad untuk menggapainya,” ujar perempuan yang akrab disapa Nadya.
Putri kedua dari pasangan suami istri Tri Widodo dan Reni Siswati ini memberanikan diri untuk menggapai tekadnya mengikuti seleksi Pemilihan Duta Genre di Kampus STKIP PGRI Pacitan dan dinobatkan menjadi juara 2 beberapa waktu lalu. Hal ini menjadi langkah awal Nadya untuk mengembangkan sayapnya lebih luas lagi.
“Berawal dari mendapat juara 2 di kampus, lalu lanjut ke tingkat Kabupaten Pacitan sebagai salah satu perwakilan dari PIK-R Widya Abhipraya,” tuturnya.
Nadya menceritakan, dirinya bisa menjadi seperti saat ini berkat advokasi yang ia suarakan di akun media sosial instagram @lakuna.talk. Platform tersebut diciptakan untuk membersamai proses tumbuhnya para remaja mulai dari edukasi, life skill, dan healthy awareness.
“Melalui advokasi yang saya miliki saya dinobatkan sebagai Duta Genre Best Advokasi Kabupaten Pacitan,” tuturnya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan terkait bagian advokasi yang ada diLakuna mulai dari advokasi Edukasi Gizi (Dugi), Ayo Bersama Cegah Anemia (Abecia), Lakuna Skill Class (Laskillas), Dengar, Pahami, Rangkul, dan Apresiasi (DPRA). Hal ini bertujuan untuk merangkul dan memberikan dampak positif untuk remaja Pacitan dengan harapan dapat mewujudkan Indonesia Emas Tahun 2045 yang bebas stunting.
“Dengan dinobatkannya saya sebagai Duta Genre Best Advokasi, harapannya bisa bermanfaat bagi diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekaligus dapat berkontribusi untuk membawa perubahan yang baik melalui advokasi Lakuna Talk yang saya miliki,” pungkasnya.