Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Pacitan menyelenggarakan Internal Conference on Learning and Education (3th ICLE) dengan tema Education and Humanity to Encounter Digital Developments, pada Kamis (18/7/2024).
Agenda yang diselenggarakan secara daring melalui platform zoom meeting tersebut mengundang Assoc. Prof. Dr. Mohamed Nor Azhari Azman dari Faculty of Technical and Vocational Universiti Pendidikan Sultan Idris, Malaysia, Assistant Professor Mark Jhon R. Prestoza dari College of Education, Isabela State University, Cauayan City, Isabela, Philippines, Dr. Bhimo Widyo Andoko, S.H. M.H. selaku Plt. Direktur Kelembagaan Dirjen Dikti, Kemendikbudristek Republik Indonesia sebagai keynote and invited speakers.
Dalam seminar ini turut hadir Ketua STKIP PGRI Pacitan, Dr. Mukodi, M.S.I dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada seluruh presenter maupun participants yang sudah berkenan untuk mengikuti ICLE yang diadakan setiap tahun.
“Atas nama civitas akademika mengucapkan terima kasih setulusnya kepada Bapak/Ibu karena sudah mendukung kegiatan di STKIP PGRI Pacitan,” ujarnya.
Menurut Dr. Mukodi, tema yang digunakan dalam agenda ICLE tahun ini menegaskan komitmen dari kampus pendidik STKIP PGRI Pacitan dalam meningkatkan kualitas kelembagaan sekaligus lulusannya kelak.
“Mohon doa restu dan bimbingannya, karena hari-hari ini kami sedang berjuang menuju universitas,” jelasnya.
Sementara itu, Plt. Direktur Kelembagaan Dirjen Dikti, Kemendikbudristek Republik Indonesia, Dr. Bhimo Widyo Andoko, S.H., M.H. menyampaikan bahwa dalam dunia pendidikan selalu mengalami perkembangan dan ada strategi baru yang diciptakan untuk menghadapi tantangan yang kian muncul.
“Salah satunya dengan hadirnya teknologi baru di zaman sekarang yang telah merevolusi pengetahuan,” imbuhnya.
Hadirnya Artificial Intelligent (AI) sebagai salah satu teknologi kecerdasan memungkinkan adanya perubahan dalam ranah pembelajaran menjadi lebih besar dan bermakna yang dapat mengakomodasi minat mahasiswanya.
“Adanya teknologi dapat meningkatkan kualitas pembelajaran, meningkatkan mahasiswa, dan membantu dosen menyiapkan materi dengan efektif,” pungkasnya.
Berikut partisipan ICLE 2024
- STKIP PGRI TRENGGALEK
- STKIP PRGI PACITAN
- STMIK PGRI Tangerang
- UCY
- Universitas Pekalongan
- Universitas PGRI Kalimantan
- Universitas PGRI Madiun
- Universitas PGRI Silampari
- Universiti Pendidikan Sultan Idris
- UNIVERSITI PENDIDIKAN SULTAN IDRIS
- Universiti Pendidikan Sultan Idris, Malaysia
- Universiti Teknologi Malaysia
- Unpari
- ICCCM (International Cultural Communication Center Malaysia)
- Politeknik Ahli Usaha Perikanan
- SMK Negeri Kebonagung
- SMK N Kebonagung
- SMK N KEBONAGUNG
- SMP Negeri 1 Pacitan
- STKIP GRI Pacitan
- STKIP PGRI NGANJUK
- Isabela State University, Cauayan City, Isabela, Philippines
- UNY